Untuk sebagian para pengunjung trade show, labirin trade show booth bisa membingungkan. Dengan banyaknya perusahaan yang menjual produk dan jasa yang serupa, menarik perhatian para pengunjung bisa menjadi tantangan.
Di sinilah pengalaman pemasaran bekerja. Acara pemasaran yang menekankan interaksi tatap muka menciptakan peluang untuk membuat trade show booth yang interaktif, berfokus untuk meningkatkan keterlibatan pengunjung dan memberikan pengalaman yang terus diingat. Di artikel ini, kami akan memberikan cara yang segar untuk mendesain sebuah trade show booth, simak yuk!
Ciptakan ruang untuk berinteraksi
Mendesain ruang yang terbuka dan berfungsi adalah tahapan penting pertama untuk menciptakan trade show yang interaktif. Pertimbangkan bagaimana para pengunjung bergerak, memilih produk dan membangun koneksi dengan staf trade show booth.
Contohnya, jika trade show booth Anda berada di area yang padat, maka konsep trade show booth yang terbuka akan memudahkan pengunjung untuk masuk dari berbagai arah.
Gunakan brand Anda untuk menciptakan buzz
Buat produk terlihat menarik dengan demo
Pengunjung berkeliling trade show untuk mencari trade show booth yang menarik perhatian mereka. Meskipun mereka bisa tertarik dengan visual yang memukau dan penempatan produk yang strategi, namun jika mereka tidak berinteraksi langsung dengan trade show booth maka Anda tidak akan mendapatkan dampak yang signifikan.
Untuk dampak yang sebenarnya, adakan demonstrasi produk yang memungkinkan pengunjung dan konsumen untuk mencoba produk Anda langsung di tempat. Jika brand Anda berfokus terhadap pembuatan software, maka Anda harus memiliki komputer yang siap digunakan oleh para pengunjung.
Penting bagi Anda untuk menciptakan desain trade show booth yang mendukung penjualan dan keterlibatan dari para pengunjung, sama pentingnya untuk menyewa jasa pembuatan booth yang berpengalaman. Untuk yang terakhir, segera hubungi customer service Quickprint Indonesia.