Member Area

Services

Projects

Blog

Company

Social Media
©2024 Quickprint. All Right Reserved.

Blog

Update your knowledge with the latest information about digital printing industry.

Sejarah Singkat Digital Printing

Posted at 19 Mar 2019
Last updated at 30 Nov 2023

Sejarah digital printing relatif singkat jika dibandingkan dengan printing secara keseluruhan, yang jika ditelusuri berawal di tahun 1439, ketika pebisnis asal Jerman, Johannes Gutenberg membuat cetakan yang memicu produksi masal sebuah buku. Sementara itu, digital printing pertama kali muncul ke pasaran pada awal tahun 1990an.
 
Digital printing menggabungkan tiap gambar dari deretan nomor dan formula matematis yang rumit. Gambar-gambar ini dihasilkan dari metrik titik, yang juga disebut sebagai piksel. Proses ini bisa disebut juga sebagai digitising. Gambar yang telah di-digitised ini selanjutnya digunakan untuk mengontrol deposisi tinta, toner, atau paparan untuk energi elektromagnetik yang akan digunakan untuk mereproduksi data.
digital printing menggunakan sistem manajemen warna, yang membuat gambar tetap sama terlepas dari lokasi mereka dicetak.
 
Pada tahun 1993, mesin cetak warna digital pertama di dunia dirilis dengan nama Indigo, dan Indigo ini kelak menjadi pionir untuk mengubah dunia percetakan selamanya karena merupakan mesin digital printing pertama. Dengan Indigo, konsumen bisa memilih cetakan dalam jumlah kecil, personalisasi namun juga memiliki kualitas yang baik.


 
Kedahsyatan Indigo membuat Hewlett Packard Company membuat investasi sebesar US$ 100 juta pada tahun 2000, yang mewakili 13?ri saham perusahaan pada saat itu. Setahun setelahnya, tepatnya pada tanggal 6 September, HP mengumumkan bahwa mereka mengakusisi sisa saham yang bernilai US$ 629 juta.
Semenjak perilisan digital printing tersebut, pasar telah berkembang secara signifikan dan konsisten dan di tahun 2010, pasar digital printing diestimasikan bernilai US$ 85,2 milyar.
 
Seorang pakar industri percetakan bernama Chris Baker, yang juga merupakan mantan wakil presiden dari HP dan Indigo, memprediksi bahwa digital printing akan terus berkembang ke masa depan.
 
"Digital printing akan terus ada di masa depan. Bukan hanya untuk kebutuhan komersial: namun juga untuk penerbitan dan pengemasan. Saya percaya bahwa percetakan digital akan terus berkembang dan akan semakin besar di masa depan. Digital printing juga semakin cepat dan didesain untuk memegang lebih banyak tipe pencetakan"
 
Dan omongan Chris Baker terbukti, digital printing sekarang lebih digemari karena faktor kualitas dan efisiensi, dua hal yang juga ada di Quickprint Indonesia. Jika Anda ingin merasakan bagaimana efisien dan berkualitasnya digital printing, segera hubungi customer service kami.

Hubungi Kami

Tim kami siap membantu Anda dalam setiap langkah, dari konsep hingga realisasi, memastikan bahwa armada kendaraan Anda menjadi aset pemasaran yang berharga bagi bisnis Anda.


atau hubungi kami melalui

Recent Articles
Mengenal Perbedaan POP dan POSM

04 Dec 2024

Totem, Promosi Praktis di Berbagai Event

07 Oct 2024

Peran flyer dalam bisnis raksasa kopi

30 Apr 2024

Banner, media promosi terbaik dengan harga bersahabat

04 Apr 2024

Stiker Sandblast Solusi Praktis untuk Menjaga Privasi dan Estetika Ruangan

14 Mar 2024

04 Mar 2024

Mannequin Stage

Manekin stage, sebagai bentuk promosi inovatif, telah menjadi salah satu strategi yang efektif dalam menarik perhatian konsumen.

27 Feb 2024

Keunggulan Penggunaan Stiker Ritrama

Apakah Anda gemar mengoleksi stiker untuk ditempelkan di berbagai media? Jika ya, mungkin Anda sudah tidak asing dengan jenis stiker ritrama yang sangat populer.

02 Feb 2024

Pentingnya Branding dalam Bisnis

Artikel ini membahas sepuluh alasan mengapa branding memegang peranan penting bagi keberlanjutan dan pertumbuhan sebuah bisnis.

Service Categories

Find your needs faster by choosing our services below